Lampu kendaraan umumnya dilengkapi 2 fungsi, yaitu Low Beam untuk digunakan saat malam hari, dan High Beam digunakan untuk menyorot jauh ke depan. Pada saat fungsi Low Beam bekerja, sorotan cahaya lampu di desain untuk tidak mengenai mata pengemudi yang berhadapan dengannya. Sehingga terlihat sisi kanan akan lebih pendek sorotannya, untuk sisi kiri lebih panjang dan melebar ke pinggir.
Pada saat fungsi Hi Beam bekerja, sorotan cahaya lampu di desain menyorot jauh ke depan. Saat Hi Beam dinyalakan, pastinya pengemudi yang berhadapan dengannya akan silau, karena sorot lampu akan langsung mengarah ke mata.
Arah sorot lampu depan yang tidak pas menyebabkan
penglihatan dan kenyamanan pengemudi berkurang. Untuk mengatasinya, bisa
dilakukan sendiri, cukup dengan kunci pas 8 mm. Namun persyaratan lain yang
cukup merepotkan adalah tembok untuk sasaran tembak lampu. Kalau punya tembok
dan ruang sekitar 15 meter di sekitarnya, dipastikan penyetelan lebih lancar.
Hal lain untuk memudah penyetelan atau kerja, dilakukan di tempat yang agak
gelap (sehingga cahaya lampu bisa dilihat). Mungkin malam hari! Berikut
langkah-langkahnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar